Prestasi Siswa Indonesia di Kompetisi Dunia Harumkan Nama Bangsa
Para siswa Indonesia dari jenjang SMP dan SMA berhasil mengharumkan nama bangsa di berbagai olimpiade dunia bidang sains, ekonomi, seni, dan lainnya. Meski di tengah keterbatasan karena pandemi Covid-19 mereka berhasil mendulang medali untuk bangsa. Misalnya saja pada International Mathematical Olympiad (IMO) ke-63 yang digelar di Oslo, ini adalah olimpiade sains tertua dan terbesar di dunia untuk siswa SMA. Kompetisi yang prestisius dan bergengsi ini menjadi kebanggaan tersendiri bagi para siswa Indonesia mengikutinya. Bahkan meski dihadapi pembinaan yang terbatas di masa pandemi, siswa Indonesia berhasil meraih 5 medali. Plt.
Perolehan medali di olimpiade dunia ini membuktikan bahwa Indonesia tidak kekurangan talenta-talenta berbakat dan berprestasi. Saat ini mereka berhasil membawa nama baik Indonesia di kancah internasional dan juga menjadi generasi penerus bangsa yang bermutu untuk masa depan Indonesia yang lebih baik.
Berikut ini sejumlah olimpiade tingkat dunia yang diikuti siswa Indonesia dan berhasil mendulang juara sepanjang 2022, dikutip dari laman Pusat Prestasi Nasional (Puspresnas) Kemendikbudristek.
1. International Mathematical Olympiad (IMO) ke-63 di Oslo
Pada ajang olimpiade sains tertua dan terbesar di dunia untuk siswa SMA ini, para pelajar Indonesia berhasil membawa satu medali perak, empat medali perunggu, dan satu honourable mention di Oslo, Norwegia. Medali perak diraih Rafael Kristoforus Yanto (SMAK Penabur, Gading Serpong). Lalu, empat medali perunggu masing-masing diraih Sandy Kristian Waluyo (SMAK Penabur, Cirebon), Maulana Satya Adigama (SMA Taruna Nusantara, Jawa Tengah), Evelyn Lianto (SMAK Mawar Sharon, Surabaya), dan Vanya Priscillia (SMAK Petra 2, Surabaya). Untuk penghargaan Honourable Mention diraih oleh Andrew Daniel Janong (SMAK 5 Penabur, Jakarta).
2. International Biology Olympiad (IBO) ke-33 di Armenia
IBO ke-33 kali ini diselenggarakan pada 8–18 Juli 2022 di Yerevan, Armenia. Empat pelajar Indonesia berhasil menorehkan prestasi terbaik dengan raihan 2 medali emas dan 2 medali perunggu di ajang tersebut. Medali emas berhasil diraih oleh Gregorius Tendi (SMA Santo Yakobus Jakarta) dan Michael Purnama (SMAK St. Louis 1 Surabaya). Dua pelajar Indonesia lainnya meraih medali perunggu yaitu Sherly Anastasia (SMAK Petra 1 Surabaya) dan Jefferson Filbert Tjoenardi (SMAK Petra 2 Surabaya).
3. International Physics Olympiad (IPhO) ke-52 di Swiss
Pada Olimpiade Fisika Internasional yang menjadi salah satu olimpiade bergengsi dunia ini, pelajar Indonesia berhasil meraih lima medali yaitu satu emas, tiga perak, dan satu perunggu. Kelima siswa ini adalah Jonathan Tjandra dari SMAK Calvin DKI Jakarta, peraih medali emas; John Howard Wijaya dari SMA Darma Yudha Pekanbaru, peraih medali perak; Berwyn dari SMAK Penabur DKI Jakarta, peraih medali perak; David Michael Indraputra dari SMAK Penabur Gading Serpong, peraih medali perak; dan Althaaf Syaikha Nuhaad dari SMA Kesatuan Bangsa Yogyakarta, peraih medali perunggu.
4. International Geography Olympiad (IGeO) ke-18 di Prancis
Olimpiade Internasional Geografi yang digelar secara daring dari Paris ini melibatkan 209 peserta dari 54 negara di dunia. Tim Olimpiade Geografi Indonesia (TOGI) diwakili oleh empat pelajar Indonesia. Mereka adalah Fachri Aziz, peraih satu medali emas, dari SMAN 8 Jakarta. Sedangkan dua medali perak diraih oleh Nashita Shahira Feryanto siswi SMAN 2 Tangerang Selatan, Banten dan Fiona Zhang siswa SMA Kristen Petra 1 Surabaya. Selain itu satu medali perunggu diraih oleh Fikri Ghifari Hanifah dari SMA Pribadi Bandung.
5. International Chemistry Olympiad (IChO) ke-54 di China
Tim Olimpiade Kimia Indonesia berhasil memperoleh 4 medali perak di ajang Olimpiade Kimia International yang dihelat secara daring di Tianjin, China. Tim Olimpiade Kimia Indonesia diwakili oleh empat pelajar terbaik Indonesia yaitu Nathanael Reza Putra Widjaja (SMA Yakobus, DKI Jakarta), Muhammad Dihya Aby Abdi Manaf (SMA QSBS AL KAUTSAR 561 Tasikmalaya, Jawa Barat), Kevin Lius Bong (SMAK Petra 1 Surabaya, Jawa Timur), dan Emilda Puteri Aulia (MAN 2 Kota Malang, Jawa Timur).
6. International Economics Olympiad (IEO) ke-5 di China
Sebanyak 3 medali perunggu dan kontestan terbaik di lomba literasi finansial berhasil diperoleh Tim Olimpiade Ekonomi Indonesia di olimpiade yang digelar daring di China. Medali perunggu diraih oleh Muhammad Irsyad Ramadhan (SMAN 34 Jakarta), Janice Vashti (SMAK 7 Penabur Jakarta), dan Candra Maharani Utami (SMAN 1 Purwokerto). Selain medali perunggu, penghargaan literasi finansial terbaik juga disabet oleh Janice Vashti.
7. International Olympiad in Informatics (IOI) ke-34 di DI Yogyakarta
Delapan siswa yang mewakili Indonesia masing-masing memperoleh medali. Total medali yang diperoleh Indonesia adalah 3 medali perak dan 5 medali perunggu. Medali perak diraih oleh Albert Yulius Ramahalim dari SMA Katolik Ricci I Jakarta Barat, Joseph Oliver Lim dari SMAK 1 Penabur Jakarta, Vannes Wijaya dari SMAN 8 Pekanbaru. Sementara medali perunggu diraih oleh Juan Carlo Vieri dari SMA Intan Permata Hati Surabaya, Maximilliano Utomo dari SMA Xin Zhong Surabaya, Albert Ariel Putra dari SMA Kristen Petra 4 Sidoarjo, Matthew Allan dari SMA Kanisius Jakarta, dan Andrew dari SMA S Sutomo 1 Medan.
8. International Olympiad on Astronomy and Astrophysics (IOAA) ke-15 di Georgia
IOAA merupakan ajang tahunan untuk siswa sekolah menengah atas dari seluruh dunia di bidang Astronomi untuk membudayakan Astronomi dan membina persahabatan antar astronom muda di tingkat internasional yang diikuti 246 siswa dari 48 negara. Tim Astronomi Indonesia berhasil meraih 3 medali perak dan 1 medali perunggu. Perolehan medali perak diraih oleh Gilbert Adriel Tantoso (SMAS Kristen Petra 2 Jawa Timur), Dzaky Radiansyah (SMA Semesta Jawa Tengah), dan Anthony Camilo Lim (SMAS Xaverius 1 Jambi) meraih medali Perak. Sementara medali perunggu diraih oleh Donni Putera Sow (SMAN 3 Lingga Kepulauan Riau).
9. International High Schools Arts Festival ke-23 di Jepang
Perhelatan 23rd International High Schools Arts Festival sukses dilaksanakan pada tanggal 10-21 Agustus 2022 di Tokyo, Jepang. Perwakilan Indonesia, Saffana Nur Astutiningtyas, siswi SMAN 8 Pekanbaru Provinsi Riau berhasil membawa nama harum Indonesia dengan meraih medali emas di ajang yang diselenggarakan secara hybrid (daring dan luring) ini.
10. International Earth Science Olympiad (IESO) ke-15 di Italia
Tim Indonesia berhasil meraih empat belas medali dari semua kategori lomba di ajang International Earth Science Olympiad (IESO) ke-15 yang digelar secara daring di Aosta, Italia pada 25-31 Agustus 2022. Empat belas medali tersebut terdiri dari dua emas, empat perak, dan delapan perunggu. Tak hanya itu, dua honorable mention juga turut diperoleh tim Indonesia. ndonesia diwakili sebanyak delapan pelajar yaitu Alvin Dermawan dari SMAN 1 Probolinggo, Fahreza Nurhidayat dari SMAS Al-Azhar Mandiri Palu, Gevin Kurniawan dari SMAN Plus Provinsi Riau, Muhammad Wildan Tamami dari SMAN 1 Ponorogo, Revanda Ghassan Randityo dari SMAN 1 Tambun Selatan, Sheren Ardeline Tantrian dari SMAK Immanuel Pontianak, Yoga Sanjaya dari SMAN 3 Surakarta, dan Wafi Haidi dari MAN Insan Cendekia Serpong.
11. International Junior Science Olympiad (IJSO) ke-19 di Kolombia
Lima siswa Indonesia berhasil meraih lima medali dengan rincian yaitu dua medali perak dan tiga medali perunggu pada ajang 19th International Junior Science Olympiad (IJSO) 2022 yang diselenggarakan secara luring pada 2-12 Desember 2022 di Bogota, Kolombia.
Dua siswa peraih medali perak adalah Novin Raushan dari SMP Kesatuan Bangsa Bantul DI Yogyakarta, dan Gusti Komang Abhika Atmaja dari SMP Negeri 4 Depok Sleman DI Yogyakarta. Kemudian, siswa peraih medali perunggu, yaitu Cindy Rotan dari SMP Methodist 3 Medan, Bagasmora Andreo Sibarani dari SMP Darma Yudha Pekanbaru, dan Muhammad Arya Razan dari SMP Islam Terpadu Nurul Fikri Boarding School Serang.