Mengenal dan Memahami Rok Lipit Hadap
Rok lipit biasanya nampak seperti rok span, saat penggunanya diam posisi rok pun akan diam, namun ketika berjalan rok tersebut akan terbuka ukurannya melebar di karenakan adanya lipitan sebesar kurang lebih sekitar 20 cm, dan akan memberikan keleluasaan saat berjalan bagi penggunanya, namun saat lipit hadapnya dihilangkan maka akan menyulitkan penggunanya saat berjalan.
Untuk pola rok lipit hadap sendiri sebenarnya merupakan pengembangan dari pola dasar rok, yang hanya menambahkan kelebihan sekitar 10 cm untuk dijadikan lipit nya. rok lipit hadap biasanya digunakan pada seragam PSAS (putih abu-abu), pramuka dan bawahan seragam sekolah lainya.
pola dari rok lipit hadap sangat sederhana yaitu, poladasar yang ditambah 10cm pada bagian tengah muka sebagai lipatan untuk dijahit menjadi lipitnya. untuk pola bagian belakang masih sama seperti pola dasar rok tanpa ada perubahan. Biasanya untuk seragam sekolah diberi saku sebagai pemanis di sisi kanan bagian depan bagian rok.
berikut cara pembuatan rok lipt hadap atau biasa di sebut dengan rok span seragam sekolah:
- Siapkan ukuran tubuh model yang akan di buatkan rok, ukuran yang di butuhkan antara lain ; Likar Pinggang, Likar Panggul, Tinggi Dudul/Tinggi Panggul dan Panjang Rok.
- Siapkan Pola dengan ukuran yang suda ada, jangan lupa di tambahkan 10cm pada bagian depan sebagai Lipit.
- Jika Pola sudah dibuat kemudian potonglah bahan sesuai dengan pola yang tersedia.
- Potongan bahan kemudian di jahit
- Jika Proses Penjahitan bagian bagian rok selesai kemudian lakukanlah proses finishing seperti pengepresan (Menyetrika).
- Kemudia ketika semua proses sudah selesai jangan lupa untuk memerika kembali bagian bagian rok yang sudah terjahit untuk mengetahui kerusakan atau adanya proses penjahitan yang tertinggal dan bisa diperbaiki kembali.